Tribunriau, PEKANBARU-
Harga Tandan Buah Segar (TBS) kembali mengalami fluktuatif. Kali ini harga TBS sawit mengalami penurunan yang cukup signifikan.
“Salah satu indikatornya adalah kondisi pasar berjangka komoditas kelapa sawit internasional yang saat ini tengah mengalami penurunan. Begitu juga pada perdagangan kurnel, turun hingga di bawah harga Crude Palm Oil (CPO) tanah air,” ujar kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Riau, Ferry HC
Turunya harga TBS kelapa sawit tersebut membuat resah para petani sawit , namun Ferry HC menjelaskan pihaknya terus mencarikan solusi untuk petani. Menurutnya, meski turun namun level tersebut masih cukup menguntungkan petani.
Menurutnya, untuk satu pekan ke depan, penurunan cukup signifikan. Dari Rp2.293,49 menjadi Rp 2.037,01 per kilogramnya. Kendati demikian, jika masih di atas Rp 1.700, petani kita masih untung.
Ia mengharapkan, harga TBS sawit dapat kembali bersahabat. Diharapkan perdagangan agar kembali pulih di awal pekan mendatang. Sehingga harga TBS di masyarakat tetap tinggi.
Berikut penetapan harga TBS per kilogram di Riau untuk periode 1-7 Maret 2017. Sawit usia 3 tahun Rp 1.458,85, swit usia 4 tahun Rp 1.627,84 dan sawit usia 5 tahun Rp 1.741,40. Sementara sawit usia 6 tahun Rp 1.793,74, sawit usia 7 tahun Rp 1.861,87 Dan sawit usia 8 tahun Rp 1.919,99. (rls)
