Tribunriau, DUMAI -
Upaya keseriusan pihak kepolisian mengungkap penemuan jasad bayi mengapung di pelabuhan roro Dumai, Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Polres Dumai melakukan otopsi guna mengetahui penyebab kematiannya.
Otopsi jasad bayi berjenis kelamin laki-laki ini berlangsung Selasa (3/3/15) siang sekitar pukul 11.00 wib, dipimpin Kepala Biddokes Polda Riau, bersama belasan tim medis.
Kapolsek Sektor Kawasan Pelabuhan Polres Dumai AKP Indra Feradinata, dan beberapa petugas juga berada di ruang pemulasaran jenazah BLU-RSUD Dumai menyaksikan jalannya otopsi.
Kapolres Dumai AKBP Tony Hermawan melalui Kapolsek Kawasan Pelabuhan Polres Dumai AKP Indra Feradinata membenarkan pihaknya mengundang Biddokes Polda Riau untuk melakukan otopsi jasad bayi.
"Hari ini (Selasa,red) kami mengundang Tim DVI Polda Riau untuk melakukan otopsi terhadap jenazah bayi yang ditemukan pada 23 Februari yang lalu. Kedatangan tim DVI ini bertujuan untuk mengetahui penyebab kematian sang bayi", jelasnya.
Selain melaksanakan otopsi, petugas juga telah meminta keterangan sejumlah saksi, sebanyak tiga orang.
AKP Indra Feradinata menegaskan, ada kecurigaan pada seseorang yang kemungkinan adalah pelaku. tapi itu belum bisa dipastikan kebenarannya, sebab belum ada bukti yang benar-benar akurat, yang dapat menjerat pelaku.
"Kita sudah meminta keterangan dari sejumlah saksi, 3 diantaranya ada seseorang yang kemungkinan pelakunya. tapi kita belum bisa pastikan kebenaranya, sebab belum ada bukti," tukasnya.(isk)